Pemkot Cimahi Bakal Kirim Bantuan untuk Pasien Isolasi di Rumah

Admin   26/02/2021 15:08 WIB

Pemkot Cimahi Bakal Kirim Bantuan untuk Pasien Isolasi di Rumah
CIMAHI - Satgas Penanganan Covid-19 Kota Cimahi menyebutkan, warga yang menjalani isolasi mandiri lantaran terkonfirmasi positif bakal mendapat bantuan logistik.

Termasuk pasien yang menjalani isolasi mandiri di rumah saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro jilid II yang berlangsung mulai hari ini, Selasa (23/2/2021) hingga 8 Maret mendatang.

"Iya selama ada yang isolasi mandiri di rumah, nanti dikasih bantuan logistik. Tidak hanya saat PPKM saja, pada saat isolasi mandiri kita bantu," ujar Asep, Kamis (25/2/2021). 

Berdasarkan pemetaan hingga 21 Februari 2021, tercatat ada 163 rumah di Kota Cimahi yang penghuninya didapati terkonfirmasi positif Covid-19. Sementara kasus aktifnya menyisakan 236 orang.

Asep menerangkan, jenis bantuan logistik yang akan disitribusikan ke pasien yang menjalani isolasi mandiri tidak akan berbentuk uang. Namun kebutuhan pokok, seperti beras, minyak tanah dan sebagainya.

"Kebutuhan pokok. Kaya sembako jangan sampai dia (pasien) keluar cari beras, minyak goreng," kata Asep.

Untuk besaran bantuannya, jelas Asep, akan disesuaikan dengan kondisi keluarganya. Termasuk jumlah anggota keluarga juga akan diperhitungkan. .

Untuk itu, besaran kebutuhan pokok yang akan disistribusikan kepada rumah yang terdapat kasus positif kemungkinan berbeda-beda. Namun diperkirakan mencapai Rp 200-300 ribu berupa kebutuhan pokok

Dikatakannya, aparat kewilayahan seperti RT, RW, Kelurahan hingga Puskesmas akan melakukan pendataan dan validasi terlebih dulu agar bantuannya lebih tepat sasaran. 

"Perhitungan jumlah jiwa berapa, yang kena siapa. Misal kepala keluarganya, kalau dia tulang punggung berarti jumlah jiwanya harus dihitung kan. Mungkin ada 7 jiwa atau berapa itu nanti diidentifikasi temen-temen wilayah. Kisaran mungkin Rp200-300 ribu, tapi itu melihat jiwa kalau banyak bisa saja lebih," beber Asep.

Dirinya melanjutkan, pemberian bantuan kebutuhan pokok ini dilakukan agar pasien tetap terpenuhi kebutuhannya selama menjalani isolasi mandiri. Jangan sampai, kata Asep, ada pasien yang masih positif malah berkeliaran ke luar rumah untuk membeli kebutuhan.

Seperti yang pernah terjadi beberapa waktu lalu di Kelurahan Baros, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi. Dimana ada pasien Covid-19 yang keluar rumah meski belum mendapatkan surat selesai isolasi dari Puskesmas.

"Jadi jangan sampai yang isolasi mandiri, dia keluar cari makan," tandasnya

Pemerintah Daerah Kota Cimahi © 2020