Pedagang Diajak Terapkan AKB di Pasar Tradisional
Admin
26/10/2020 07:52 WIB
CIMAHI.-Pemerintah
Kota Cimahi menggelar sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di
pasar tradisional. Hal itu mutlak diperlukan diterapkan menjamin
keamanan dari paparan virus corona dan mendukung kegiatan perekonomian
bisa tetap berlangsung.
Hal itu diungkapkan Wali
Kota Cimahi Ajay M. Priatna dalam Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru
(AKB) bagi Pedagang Pasar di Cimahi Techno Park Jalan Baros Kota Cimahi,
Senin (19/10/2020). Kegiatan tersebut diikuti 120 pedagang dan
perwakilan pengelola pasar se-Kota Cimahi.
"Salah
satu tempat terindikasi rentan penyebaran virus covid terutama pasar
karena jadi pusat kerumunan, tempat orang datang darimana saja. Perlu
disosialisasikan dengan baik bagaimana menjaga tempatnya masing-masing
dengan AKB," ujarnya.
Dia mengatakan, kondisi di
lapangan masyarakat mulai sadar dalam menggunakan masker, termasuk cuci
tangan pakai sabun dan penggunaan hand sanitizer. "Yang agak sulit
menjaga jarak, karena itu harus didukung dengan meningkatkan imunitas
tubuh melalui aktifitas hidup bersih dan sehat," katanya.
Walikota
mengklaim, di pasar yang dikelola pemkot sudah sesuai standar protokol
kesehatannya. "Untuk pengelola pasar swasta harus diingatkan terus,"
tuturnya.
Menurut Walikota, pedagang harus
memastikan dirinya tidak terpapar covid-19 untuk menjaga keluarga.
Pengunjung juga harus mawas diri dari penularan virus tersebut.
"Pedagang
bangun subuh jualan sampai malam bela-belain buat keluarga. Jangan
sampai kelalaian di pasar keluarga jadi terpapar," imbuhnya.
Kepala
Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian (DisdagKoperin), Dadan
Darmawan menambahkan, dalam kegiatan Sosialisasi AKB ini diikuti
sebanyak 120 orang yang merupakan perwakilan pedagang dan pengelola
pasar tradisonal.
"Kita ingatkan kalau pandemi
masih ada, dan kita belum tahu kedepannya meningkat atau turun.
Antisipasi kita dengan pola kebiasaan baru yang disampaikan pak wali,"
katanya.***